Minggu, 20 November 2016

Gugus Fungsi


Gugus fungsi adalah kelompok gugus khusus pada atom dalam molekul, yang berperan dalam memberi karakteristik reaksi kimia pada molekul tersebut. Senyawa yang bergugus fungsional sama memiliki reaksi kimia yang sama atau mirip.
Beberapa Gugus Fungsi Senyawa Organik



Tata Nama Senyawa Organik

1. Haloalkana

Penamaan haloalkana sesuai dengan penamaan alkana, letak atom halogen dituliskan sesuai letak nomor atom C yang mengikatnya.



2. Alkanol (Alkohol)
Penamaan alkohol dengan cara mengganti akhiran a pada induk alkana (rantai terpanjang) dengan akhiran ol.
3. Alkoksilalkana (Eter)

Senyawa eter sering diberi nama dengan nama umum, yaitu dengan menyebutkan nama gugus-gugus alkil yang diikat oleh atom O diikuti kata eter.  Jika dua gugus alkilnya sama, sering diawali dengan kata di (terkadang tidak dengan awalan di). Dalam sistem IUPAC, eter diberi nama sebagai alkoksialkana.
4. Alkanal (Aldehida)

Nama IUPAC      : mengganti akhiran a pada induk alkana (rantai terpanjang) dengan akhiran al.
Nama trivial        : menggunakan akhiran aldehida.
Karena gugus aldehida selalu di ujung, tidak diperlukan angka yang menunjukkan posisi gugus fungsi aldehida. Jika ada gugus substituen, gugus aldehida dianggap menempati posisi nomor 1.
5. Alkanon (Keton)
Nama IUPAC  : akhiran a pada induk alkana (rantai terpanjang) diganti dengan akhiran on.
Nama trivial : menyebutkan nama gugus-gugus alkil yang diikat oleh gugus karbonil diikuti kata keton.

6. Alkanoat (Asam Karboksilat)

Nama IUPAC : akhiran a pada induk alkana (rantai terpanjang) diganti dengan akhiran oat.

Nomor urut atom karbon dimulai dari gugus karboksilat (bernomor atom 1).

Kebanyakan asam karboksilat disebut sebagai nama umum (trivial).
7. Alkil Alkanoat (Ester)
Nama IUPAC : akhiran a pada induk alkana (rantai terpanjang) diganti dengan akhiran oat. Nomor urut atom karbon dimulai dari gugus karboksilat (bernomor atom 1). Kebanyakan asam karboksilat disebut sebagai nama umum (trivial).
8. Amida
Nama IUPAC : akhiran a pada induk alkana (rantai terpanjang) diganti dengan akhiran oat. Nomor urut atom karbon dimulai dari gugus karboksilat (bernomor atom 1). Kebanyakan asam karboksilat disebut sebagai nama umum (trivial).
 9. Amina
Nama IUPAC : diberikan akhiran “-amin”  yang dimana  gugus alkil terikat pada atom N.


DAFTAR PUSTAKA

http://mygugusfungsi.blogspot.co.id/2015/08/macam-macam-gugus-fungsi
https://amaldoft.wordpress.com/2015/10/26/gugus-fungsi-dan-senyawa-turunan-alkana-turunan-alkana/

























10 komentar:

  1. Terima kasih atas pemaparan yg saudara berikan, bisakah anda sebutkan sifat fisik dan kimia dari asam karboksilat?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Baiklah, untuk jawabannya.

      Sifat fisik dari asam karboksilat:
      Pada temperatur kamar, asam alkanoat dengan jumlah atomC kurang dari 10 akan berwujud cair, sedangkan yang jumlah atom C –nya sebanyak 10 atau lebih akan berwujud padat.

      Berdasarkan sifat kimia nya:
      Asamkarboksilat paling sederhana (asam metanoat) memiliki kelarutan (dalamair) paling tinggi. Kelarutan asamkarboksilat akan semakin berkurang dengan bertambahnya atom karbon dalam molekul. Asam karboksilat yang berwujud padat pada temperatur kamar tidak dapat larut dalam air. Asamkarboksilat termasuk asam lemah. Semakin panjang rantai karbonnya, semakin lemah sifat asamnya.

      Hapus
  2. Jd apabila terjadi subtitusi pada suatu gugus fungsi apa pengaruhnya ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. baiklah, seperti yang diketahui, Reaksi substitusi adalah suatu reaksi penggantian gugus fungsional pada senyawa kimia tertentu dengan gugus fungsional yang lain. jadi jika sebuah gugus fungsi mengalami subtitusi, maka akan terganti dengan gugus fungsi lain.
      Contoh yang paling sederhana untuk reaksi substitusi adalah reaksi klorinasi metana. Produk yang dihasilkan merupakan haloalkana yaitu metil klorida.
      CH4 + Cl2 → CH 3 Cl + HCl

      Hapus
  3. Bisa dijelaskan sejarah ditemukannya gugus fungsi?
    Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf, untuk saat ini saya belum dapat memaparkannya, namun saya akan mencari jawaban untuk itu. terima kasih telah berkunjung

      Hapus
  4. Some advice,
    Tambahkan bahasan mengenai sifat dan pembentukan dari masing-masing gugus fungsi.
    But, nice info, man.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Thanks For the advice, akan saya pertimbangkan untuk menambahnya.

      Hapus
  5. Terima kasih atas penjelasannya, sangat bermanfaat

    BalasHapus